Kasus Satelit Telkom-3 & Klaim asuransi Jasindo

Satelit Telkom-3 milik yang diluncurkan dari Baikonur Cosmodrome, Kazakhstan, dinyatakan hilang beberapa jam sebelum mencapai orbit akibat gagal dalam tahapan Briz-M pada Senin, 6 Agustus 2012.

Situs nasaspaceflight.com menyampaikan, satelit Telkom-3 diluncurkan bersama dengan satelit Ekspress-MD2 dengan menggunakan roket pendorong Proton-M.

Briz-M adalah pelepasan tanki bahan bakar diikuti relokasi instrumen pengarahan dari pusat untuk menghindari goncangan ketika tangki bahan bakar propelan dilepas.

Telkom diketahui menginvestasikan US$200 juta untuk satelit Telkom-3. Nah berapa kerugian yang harus ditanggung asuransi.

Asuransi satelit di Indonesia selama ini adalah PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo). Mereka memang berpengalaman.

Jasindo dikenal pernah menangani klaim asuransi ruang angkasa seperti:

Satelit Palapa B2 = US$7,5 juta

BDC Kegagalan Palapa C2 satelit = US$31,2 juta

Baterai Pengisian Kegagalan Palapa C2 satelit = US$36,5 juta

DB Garuda satelit (milik Aces International) = US$101,5 juta


Sekarang tinggal cari tahu berapa sum insured satelit Telkom-3, berapa premi yang diterima Jasindo dari risiko itu dan tentu saja potensi loss-nya....

(fahmi.achmad@bisnis.co.id)

Comments

Popular posts from this blog

PREMAN JAKARTA: Siapa bernyali kuat?

Dengan Vaksinasi, Ekonomi Bertumbuh, Ekonomi Tangguh

Preman Jakarta, antara Kei, Ambon, Flores, Banten dan Betawi