Sari Roti lepas 15% saham ke publik (IPO)
PT Nippon Indosari Corpindo, induk produsen makanan bermerk Sari Roti berencana melepas 15% saham di bursa melalui penawaran umum perdana (initial public offering/ IPO).
Direktur Penilaian Perusahaan BEI Eddy Sugito mengatakan proses pencatatan saham tersebut kemungkinan berlangsung pada Juni-Juli, dan otoritas bursa tengah mengevaluasi rencana tersebut
“Porsi saham yang dilepas sekitar 15%. Kami telah menerima delegasi Nippon mengenai rencana IPO, dan jadwal pelaksanannya direncanakan Juni 2010,” tuturnya kepada pers, tadi siang.
Namun, lanjutnya, perseroan belum mematok target dana yang bisa diraup dari aksi korporasi tersebut. Dengan lini bisnis produksi makanan, Sari Roti akan menjadi emiten pendatang baru sektor konsumsi seperti PT Indofood Sukses Makmur Tbk.
Nippon Indosari Corpindo merupakan perusahaan penanaman modal asing yang memproduksi roti dengan dua pabrik utama di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang dan Kawasan Industri Pasuruan, Jawa Timur.
Pada September 1996, perusahaan meluncurkan produk roti pertama bermerek Sari Roti, disusul merek selanjutnya Boti pada awal 2001. Kedua produk itu diproses dengan standar teknologi Jepang.
Saat ini, pasar Nippon Indosari tersebar di wilayah Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Lampung, hingga Bali.
Direktur Penilaian Perusahaan BEI Eddy Sugito mengatakan proses pencatatan saham tersebut kemungkinan berlangsung pada Juni-Juli, dan otoritas bursa tengah mengevaluasi rencana tersebut
“Porsi saham yang dilepas sekitar 15%. Kami telah menerima delegasi Nippon mengenai rencana IPO, dan jadwal pelaksanannya direncanakan Juni 2010,” tuturnya kepada pers, tadi siang.
Namun, lanjutnya, perseroan belum mematok target dana yang bisa diraup dari aksi korporasi tersebut. Dengan lini bisnis produksi makanan, Sari Roti akan menjadi emiten pendatang baru sektor konsumsi seperti PT Indofood Sukses Makmur Tbk.
Nippon Indosari Corpindo merupakan perusahaan penanaman modal asing yang memproduksi roti dengan dua pabrik utama di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang dan Kawasan Industri Pasuruan, Jawa Timur.
Pada September 1996, perusahaan meluncurkan produk roti pertama bermerek Sari Roti, disusul merek selanjutnya Boti pada awal 2001. Kedua produk itu diproses dengan standar teknologi Jepang.
Saat ini, pasar Nippon Indosari tersebar di wilayah Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Lampung, hingga Bali.
Comments