Laba Trikomsel naik 14,7%
PT Trikomsel Oke Tbk membukukan kenaikan laba bersih sebesar 14,7% dari Rp102,58 miliar pada 2008 menjadi Rp117,69 miliar pada 2009.
"Kenaikan laba bersih ini terutama disebabkan oleh meningkatnya marjin laba kotor menjadi 10,15% dibandingkan dengan marjin laba kotor pada periode yang sama tahun lalu sebesar 8,22%", kata Sugiono Wiyono Sugialam, Presiden Direktur Trikomsel dalam siaran persnya.
Peningkatan penjualan pada telepon selular yang memberikan marjin lebih besar dari penjualan produk operator memberikan kontribusi terbesar atas kenaikan marjin laba kotor ini. Penjualan telepon selular 2009 tercatat sebesar Rp4,08 triliun atau naik Rp816,81 miliar atau setara dengan 25,03% dibandingkan dengan penjualan 2008 sebesar Rp3,26 triliun.
Total penjualan bersih tahun 2009 tercatat sebesar Rp5,45 triliun dengan laba kotor yang dihasilkan sebesar Rp553,28 miliar. Kontribusi terbesar dari pendapatan bersih ini masing-masing adalah penjualan telepon selular sebesar 74,83%, penjualan produk operator 24,14% dan mobile content/layanan
purna jual/lainnya 1,03%.
Laba usaha perseroan tumbuh sebesar Rp 52,35 miliar atau 25,35% menjadi Rp258,83 miliar tahun 2009 dari laba usaha periode tahun lalu sebesar Rp206,48 miliar, EBITDA meningkat 30.7% dari Rp 215 miliar menjadi Rp281 miliar. Marjin Laba Bersih, Laba bersih per saham dasar tahun 2009 masing-masing sebesar 2,16% dan Rp28 persaham.
Wiyono menjelaskan seiring dengan visi Perseroan untuk menjadi yang terdepan dalam layanan telekomunikasi dan mutimedia, pihaknya mulai memasarkan produk komputer jinjing kecil atau netbook dengan bekerja sama dengan pemasok internasional.
Pada 29 Maret 2010, ujarnya, Perseroan juga mulai menawarkan produk Edubook dengan harga terjangkau sebesar Rp2 juta dengan merk sendiri “Trio” yang disalurkan melalui jaringan usaha ritel Perseroan.
Trikomsel merupakan perseroan yang didirikan di Jakarta pada 1996. Perseroan telah dikenal di industri
telekomunikasi Indonesia sebagai penyedia berbagai pilihan produk dan layanan komunikasi selular melalui gerai ”OkeShop“ dan juga para dealernya.
Perseroan merupakan distributor produk telepon selular ternama yaitu Nokia, Sony Ericsson, BlackBerry dan iPhone serta netbook Acer. Dalam rangka melengkapi kegiatan usahanya, Perseroan juga menjual mobile content dari pihak ketiga yang meliputi nada dering, game, wallpaper dan aplikasi lainnya
sejak 2007.
Per 31 Desember 2009 jaringan gerai ritel OkeShop mencapai 766 gerai tersebar di 153 kota di Indonesia serta memiliki jaringan kerja (network) dengan kurang lebih 11.826 dealer aktif/ independent retailer di seluruh Indonesia dengan pusat distribusi sebanyak 108 tempat.
"Kenaikan laba bersih ini terutama disebabkan oleh meningkatnya marjin laba kotor menjadi 10,15% dibandingkan dengan marjin laba kotor pada periode yang sama tahun lalu sebesar 8,22%", kata Sugiono Wiyono Sugialam, Presiden Direktur Trikomsel dalam siaran persnya.
Peningkatan penjualan pada telepon selular yang memberikan marjin lebih besar dari penjualan produk operator memberikan kontribusi terbesar atas kenaikan marjin laba kotor ini. Penjualan telepon selular 2009 tercatat sebesar Rp4,08 triliun atau naik Rp816,81 miliar atau setara dengan 25,03% dibandingkan dengan penjualan 2008 sebesar Rp3,26 triliun.
Total penjualan bersih tahun 2009 tercatat sebesar Rp5,45 triliun dengan laba kotor yang dihasilkan sebesar Rp553,28 miliar. Kontribusi terbesar dari pendapatan bersih ini masing-masing adalah penjualan telepon selular sebesar 74,83%, penjualan produk operator 24,14% dan mobile content/layanan
purna jual/lainnya 1,03%.
Laba usaha perseroan tumbuh sebesar Rp 52,35 miliar atau 25,35% menjadi Rp258,83 miliar tahun 2009 dari laba usaha periode tahun lalu sebesar Rp206,48 miliar, EBITDA meningkat 30.7% dari Rp 215 miliar menjadi Rp281 miliar. Marjin Laba Bersih, Laba bersih per saham dasar tahun 2009 masing-masing sebesar 2,16% dan Rp28 persaham.
Wiyono menjelaskan seiring dengan visi Perseroan untuk menjadi yang terdepan dalam layanan telekomunikasi dan mutimedia, pihaknya mulai memasarkan produk komputer jinjing kecil atau netbook dengan bekerja sama dengan pemasok internasional.
Pada 29 Maret 2010, ujarnya, Perseroan juga mulai menawarkan produk Edubook dengan harga terjangkau sebesar Rp2 juta dengan merk sendiri “Trio” yang disalurkan melalui jaringan usaha ritel Perseroan.
Trikomsel merupakan perseroan yang didirikan di Jakarta pada 1996. Perseroan telah dikenal di industri
telekomunikasi Indonesia sebagai penyedia berbagai pilihan produk dan layanan komunikasi selular melalui gerai ”OkeShop“ dan juga para dealernya.
Perseroan merupakan distributor produk telepon selular ternama yaitu Nokia, Sony Ericsson, BlackBerry dan iPhone serta netbook Acer. Dalam rangka melengkapi kegiatan usahanya, Perseroan juga menjual mobile content dari pihak ketiga yang meliputi nada dering, game, wallpaper dan aplikasi lainnya
sejak 2007.
Per 31 Desember 2009 jaringan gerai ritel OkeShop mencapai 766 gerai tersebar di 153 kota di Indonesia serta memiliki jaringan kerja (network) dengan kurang lebih 11.826 dealer aktif/ independent retailer di seluruh Indonesia dengan pusat distribusi sebanyak 108 tempat.
Comments