canda bu menteri
Bagaimana bila dua menteri perempuan ini digabung dengan Mendag Mari Pangestu dan DGS BI Miranda Goeltom..? Seru kali ya..
Dadan Kuswaraharja - detikfinanceJakarta -
Apa jadinya jika dua menteri perempuan berkumpul disatu tempat? Bukan ngerumpi, mereka malah saling meledek dan saling membuka rahasia.
Kejadian lucu dan menggelikan itu mungkin hanya terjadi dalam diskusi panel tentang Badan Layanan Umum kesehatan di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (2/10/2007).Dua menteri perempuan yakni Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari saling ledek di acara diskusi tersebut.
"Ini adik saya Menkeu yang paling galak. Ada dua menteri perempuan yang galak, tapi yang lebih galak menkeu. Dia tiga kali lipat lebih galak. Kalau nggak galak, menteri-menteri itu minta uang sama dia," celetuk Menkes.
Celetukan itu dibalas oleh Sri Mulyani. Menurutnya, meskipun seorang dokter, Menkes ternyata juga penakut. "Menkes ini kayaknya galak, tetapi penakut," balas Menkeu.
Dia pun membuka sejumlah rahasia Menkes. "Di tsunami waktu itu, lihat mayat kok takut. Dokter kok penakut, nggak bisa tidur. Waktu ada gempa di Yogya waktu itu nggak bisa tidur, tidurnya sama saya. Iya kan?" ujar Sri Mulyani disambut tawa hadirin.
Menkeu pun punya teori sendiri mengapa Menkes jadi penakut. "Dulu belajar ilmu otopsi di kedokteran. Mungkin sudah lupa karena menghadapi makhluk hidup terus," bela Sri Mulyani.
Bu Menkes pun juga 'menyerang' Sri Mulyani yang dianggapnya sebagai orang glamour, kaya. Untuk itu, Menkes tak segan mengajak Sri Mulyani mengunjungi orang-orang miskin.
"Kalau saya melihat Menkeu, konteksnya glamour, orang kaya. Pas dia diangkat jadi menkeu, saya takut. Bahaya kalau menteri keuangannya belum pernah miskin, jadi saya ajak ke daerah-daerah biar tahu orang miskin," celetuknya.
"Mungkin tidak perlu untuk jadi miskin, walaupun saya juga bukan orang kaya," bela Sri Mulyani.
Tak lupa, Sri Mulyani juga menyentil profesi dokter yang berpenghasilan besar tapi tak punya Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). "Banyak yang tak punya NPWP padahal gajinya besar-besar. Mana ada dokter yang penghasilannya sedikit?" sentil Menkeu.
Saat ditanya mengenai dokter yang tak punya NPWP, Menkes berkilah, "Memangnya wartawan juga punya," jawabnya sambil tertawa.
Dadan Kuswaraharja - detikfinanceJakarta -
Apa jadinya jika dua menteri perempuan berkumpul disatu tempat? Bukan ngerumpi, mereka malah saling meledek dan saling membuka rahasia.
Kejadian lucu dan menggelikan itu mungkin hanya terjadi dalam diskusi panel tentang Badan Layanan Umum kesehatan di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (2/10/2007).Dua menteri perempuan yakni Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari saling ledek di acara diskusi tersebut.
"Ini adik saya Menkeu yang paling galak. Ada dua menteri perempuan yang galak, tapi yang lebih galak menkeu. Dia tiga kali lipat lebih galak. Kalau nggak galak, menteri-menteri itu minta uang sama dia," celetuk Menkes.
Celetukan itu dibalas oleh Sri Mulyani. Menurutnya, meskipun seorang dokter, Menkes ternyata juga penakut. "Menkes ini kayaknya galak, tetapi penakut," balas Menkeu.
Dia pun membuka sejumlah rahasia Menkes. "Di tsunami waktu itu, lihat mayat kok takut. Dokter kok penakut, nggak bisa tidur. Waktu ada gempa di Yogya waktu itu nggak bisa tidur, tidurnya sama saya. Iya kan?" ujar Sri Mulyani disambut tawa hadirin.
Menkeu pun punya teori sendiri mengapa Menkes jadi penakut. "Dulu belajar ilmu otopsi di kedokteran. Mungkin sudah lupa karena menghadapi makhluk hidup terus," bela Sri Mulyani.
Bu Menkes pun juga 'menyerang' Sri Mulyani yang dianggapnya sebagai orang glamour, kaya. Untuk itu, Menkes tak segan mengajak Sri Mulyani mengunjungi orang-orang miskin.
"Kalau saya melihat Menkeu, konteksnya glamour, orang kaya. Pas dia diangkat jadi menkeu, saya takut. Bahaya kalau menteri keuangannya belum pernah miskin, jadi saya ajak ke daerah-daerah biar tahu orang miskin," celetuknya.
"Mungkin tidak perlu untuk jadi miskin, walaupun saya juga bukan orang kaya," bela Sri Mulyani.
Tak lupa, Sri Mulyani juga menyentil profesi dokter yang berpenghasilan besar tapi tak punya Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). "Banyak yang tak punya NPWP padahal gajinya besar-besar. Mana ada dokter yang penghasilannya sedikit?" sentil Menkeu.
Saat ditanya mengenai dokter yang tak punya NPWP, Menkes berkilah, "Memangnya wartawan juga punya," jawabnya sambil tertawa.
Comments