Tiki-taka masih menggoyang bursa efek
Oleh Fahmi Achmad Wartawan Bisnis Indonesia Pesta sepakbola sejagad telah 2 pekan usai. Rutinitas kembali berjalan seperti sedia kala, dan begitu pula dengan aksi jual beli dalam perdagangan saham. Investor kembali memainkan dananya di bursa. Selama sebulan terakhir, indeksi harga saham gabungan (IHSG) seakan lesu. Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Ito Warsito mengatakan selama perhelatan Piala Dunia 2010 yang digelar di Afrika Selatan, 11 Juni-11 Juli 2010, membawa imbas pada terjadinya penurunan rata-rata nilai transaksi harian di pasar modal Tanah Air dari target yang ditetapkan tahun ini sebesar Rp4,5 triliun. “Selama Piala Dunia rata-rata nilai transaksi sebesar Rp4,2 triliun, masih kurang dari target yang telah ditetapkan sebesar Rp4,5 triliun. Bahkan transaksi harian pernah sempat di bawah Rp3 triliun. Tapi kami tidak akan mengubah target tahun ini,” ujar Ito awal pekan ini. Seiring dengan berakhirnya Piala Dunia 2010, Ito pun berharap rata-rata nilai transaksi harian